Rabu, 07 April 2010

Perancangan Sistem Informasi Bisnis

Bisnis merupakan kegiatan yang menghasilkan keuntungan. Ada tiga macam kegiatan bisnis, yakni manufaktur, perdagangan, dan jasa.

Sistem merupakan kumpulan komponen-komponen yang saling terkait guna mencapai suatu tujuan tertentu. Untuk mengetahui suatu sistem, bisa dilakukan dengan melakukan pendekatan kepada masing-masing kompinen penyusun sistem.

Informasi merupakan data-data yang sudah diolah yang bisa memberikan pengetahuan tertentu kepada pembaca. Semakin besar suatu perusahaan, semakin besar pula data yang dimiliki. Oleh karena itu, data dan informasi perlu untuk dimanage dengan baik.

Sumber --> data --> informasi --> keputusan

Dalam mengambil suatu keputusan, informasi mengambil peranan penting. Informasi didapatkan dari pengolahan data yang didapatkan dari sumber penyedia data yang jelas. Ada dua metode pengambilan data, yakni:

1. Intuisi --> membutuhkan pengalaman yang cukup

2. Rasional --> probabilistik dan statistik

Kelebihan dari adanya sistem informasi adalah informasi bisa didapatkan dengan cepat, akurat, dan efisien. Kekurangan dari adanya sistem informasi ini adalah berkurangnya hubungan interpersonal. Dengan adanya sistem informasi, manusia tidak perlu bertemu langsung dengan sumber data jika menginginkan data-data tertentu. Manusia tinggal membuka database yang berisi data-data yang diinginkan. Padahal manusia merupakan makhluk sosial yang memerlukan sosialisasi dengan lingkungan sekitar.

Informasi merupakan data yang berguna. Di dalam suatu industri, informasi bisa menyangkut banyak hal. Mulai dari input, proses, dan output. Ada dua sumber daya utama yang menjadi inputan di suatu industri, yakni physical resources dan conceptual resources. Physical resources meliputi man, material, machine, money, dan method. Sedangkan conceptual resources terdiri dari data dan informasi. Sebagai seorang teknik industri, kita harus bisa memanage resource yang ada. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan merancang suatu sistem informasi.

Bagaimana sumber daya dikelola?

1. acquire

2. assemble, prepare

3. maximize use

4. replace

Faktor berkembangnya sistem informasi bisnis:

1. meningkatnya kompleksitas bisnis

a. international economy

b. worlwide competition

c. increasing complexity of technology

d. shrinking time frames

e. social constraint

2. meningkatnya kemampuan komputer

Pihak yang memanfaatkan informasi yang dikelola:

1. manajer --> penanggung jawab sistem (responsible user)

2. non manajer --> yang berhadapan langsung dengan sistem dan mempunyai otoritas (system owner)

3. orang / organisasi di dalam lingkungan perusahaan

Manajemen erat kaitannya dengan POAC (planning, organizing, actuating, and control). Manajemen merupakan cara bagaimana kita bisa membuat planning, kemudian melaksanakan planning, dan mengendalikan agar tetap berjalan sesuai dengan planning yang talah ditetapkan. Manajer bisa ditemukan di semua level manajemen dan di semua area fungsional. Ada tiga level manajemen, yakni:

1. strategic planning --> top management

2. management control --> middle management

3. operational control --> lower management

Perbedaan level manajemen yang ada menyebabkan terjadinya perbedaan tingkat kebutuhan terhadap informasi yang dibutuhkan. Semakin tinggi level manajemen, semakin ringkas informasi yang dibutuhkan. Semakin rendah level manajemen, semakin detail informasi yang dibutuhkan.

Ada dua management skill yang dibutuhkan dalam mengelola informasi:

1. communication skill

2. problem solving

Berdasarkan keterkaitan sistem dengan lingkungannya, sistem terbagi menjadi dua jenis sistem:

1. open loop system

sistem yang saling berkaitan dan berhubungan dengan lingkungan.

2. closed loop system

sistem yang tidak berkaitan dan berhubungan dengan lingkungan.

Berdasarkan bentuknya, sistem terbagi menjadi dua macam, yakni:

1. physical system

- business firm

- composed of physical resources

2. conceptual system

- represent a physical system

- conceptual resources information, data

Tidak ada komentar:

Posting Komentar